PENASARAN

PENASARAN
(Bacaan Amsal 13:15)

Pernahkah kita merasa penasaran dengan sesuatu yang dilihat, didengar dan dirasakan? Pasti kita menjawabnya pernah! Tetapi tahukah kita bahwa tokoh-tokoh dunia yang berhasil menciptakan karya-karya terbaiknya, selalu dimulai dengan rasa penasaran. Ditambah lagi dengan semangat juang yang tinggi tanpa kenal menyerah. Itulah sebabnya mereka disebut sebagai manusia genius.
Penasaran menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan tindakan yang berkeras hendak melakukan sesuatu, ingin mengetahui sesuatu dan merasa tidak puas jika belum mencapai tujuan yang diharapkan. Perasaan inilah yang mendorong manusia untuk terus proaktif,misalnya melakukan pengamatan dan analisis terhadap lingkungan sekitar. Salah satu tokoh dunia yang sangat terkenal yaitu Thomas Alfa Edison. Ia mulai menyadari pentingnya sumber cahaya bagi kehidupan manusia. Melalui usaha kerasnya membuahkan hasil. Pada tanggal 21 Oktober 1879 lahirlah lampu pijar listrik pertama yang mampu menyala selama 40 jam. Ia telah menghasilkan 1039 hak paten. Konsep dan implementasi pembangkit tenaga listrik pendistribusianya ke rumah, kantor dan pabrik sangat penting dalam perkembangan indutrialisasi modern.

Berdasarkan pengalaman Thomas Alfa Edison, memberi gambaran terhadap rasa penasaran yang menjadi bagian dari cara berpikir manusia. Tindakan manusia yang dimulai dengan penasaran ketika melihat, mendengar dan merasakan sesuatu disebut sebagai daya nalar atau akal. Akal menjadi daya pikir manusia atau sumber pengetahuan. Karena itu, manusia dikatakan sebagai ciptaan Allah yang paling unik diantara ciptaan yang lain. Manusia diberikan akal budi oleh Allah untuk mendatangkan karunia. Artinya, jika akal budi itu dipergunakan untuk hal-hal yang baik demi kepentingan banyak orang terlebih khusus untuk memuliakan Allah maka akan mendatangkan karunia. Sebaliknya, jika akal budi itu salah dipergunakan maka akan mendatangkan malapetaka  bagi diri sendiri maupun orang lain.

Komentar

Postingan Populer